Beras merah adalah jenis beras yang disebut-sebut memiliki kandungan gizi yang lebih banyak dibandingkan beras putih. Cara memasak beras merah juga berbeda dengan proses pemasakan beras putih. Akan tetapi bukan berarti memasak beras merah lebih sulit, hanya saja diperlukan cara memasak yang benar agar gizi yang terkandung pada beras merah tidak hilang dan tetap enak apabila dimakan.
Perbedaan antara beras merah dan beras putih dapat dilihat secara kasat mata dengan melihat warnanya. Perbedaan lain yang terdapat pada keduanya yaitu dari segi gizi, beras merah memiliki zat antosianin yang terdapat pada lapisan berwarna merah. Zat ini berfungsi sebagai antioksidan, antikanker, anti glisemik, serta anti hipertensi. Sedangkan zat ini tidak dimiliki oleh beras putih biasa.
Cara Memasak Beras Merah
Beras merah memiliki tekstur yang lebih keras dibandingkan beras putih, oleh karena itu cara memasak beras merah juga berbeda dengan cara memasak beras putih. Memasak beras merah akan membutuhkan waktu yang lebih lama dan air yang lebih banyak. Untuk menjaga kandungan gizi pada beras merah serta membuatnya enak maka lakukanlah proses pemasakan seperti berikut ini;
1. Cucilah beras merah dengan air bersih. Cuci 2-3 kali untuk menghilangkan kotoran atau sisa penggilingan yang melekat. Jangan mencuci terlalu bersih agar ciri khas rasa beras tetap terjaga.
2. Rendam beras merah selama 1 jam atau jika ingin proses pemasakan lebih cepat maka rendamlah semalaman.
3. Panaskan air dalam panci masak dengan perbandingan 4 gelas air untuk tiap 1 gelas beras. Tunggu sampai mendidih.
4. Masukkan beras dalam panci masak. Aduk sebentar dan tutup kembali sampai air mendidih.
5. Kecilkan api dan bukalah penutup panci. Sesekali diaduk dan tunggu sampai air hampir habis atau nasi setengah matang.
6. Angkat nasi dan kukus menggunakan dandang.
